Integrasi Keterampilan Berpikir Kritis dalam Layanan Bimbingan Klasikal

No Image Available

Integrasi Keterampilan Berpikir Kritis dalam Layanan Bimbingan Klasikal

 Author: Williya Novianti  Category: Ilmu Pendidikan  Publisher: CV. Academia Edu Cendekia Indonesia  Published: June 17, 2025  ISBN: -  Pages: 69  Country: Indonesia  Language: Indonesia  Dimension: UNESCO 15.5 X 23 cm  File Size: -
 Description:

Program bimbingan dan konseling perlu dirancang dengan pendekatan yang terstruktur, salah satunya adalah dengan mengidentifikasi kesulitan belajar yang dihadapi oleh peserta didik. Hal ini penting agar layanan bimbingan dapat disesuaikan dengan kebutuhan spesifik setiap individu. Melalui pemahaman yang lebih mendalam mengenai hambatan-hambatan yang dialami oleh peserta didik, konselor dapat merumuskan berbagai strategi pengembangan diri yang tidak hanya membantu mengatasi kesulitan belajar, tetapi juga memotivasi peserta didik untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis. Dengan demikian, bimbingan dan konseling tidak hanya berperan sebagai solusi terhadap masalah yang ada, tetapi juga sebagai pendorong bagi peserta didik untuk mencapai kematangan intelektual yang optimal.

Layanan bimbingan klasikal di sekolah, yang melibatkan seluruh peserta didik dalam satu sesi, memiliki potensi besar dalam mengembangkan keterampilan berpikir kritis secara kolektif. Dalam konteks ini, pengembangan keterampilan berpikir kritis menjadi salah satu tujuan penting dalam bimbingan klasikal, karena sesi ini memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk belajar bersama, berdiskusi, dan menyelesaikan masalah secara kritis. Melalui bimbingan klasikal, peserta didik dapat diperkenalkan pada teknik-teknik berpikir kritis yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dan di lingkungan akademik. Program ini diharapkan dapat membekali peserta didik dengan kemampuan untuk berpikir secara analitis dan logis, yang akan sangat berguna dalam mengatasi tantangan akademik maupun sosial yang mereka hadapi. Dengan demikian, bimbingan dan konseling dapat berperan penting dalam membentuk generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga mampu berpikir secara kritis dan mandiri.


 Back